MEDIA CENTER REJANG LEBONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong secara zoom meeting mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah se-Indonesia di ruang rapat Sekda Rejang Lebong, Senin (7/11) pagi.

Acara yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Jenderal Prof. Dr. H. Tito Karnavian,S.Ik.,SH.,MH tersebut diikuti seluruh Bupati/Wakil Bupati, Gubernur/Wakil Gubernur disemua jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab)/Pemerintah Kota (Pemkot) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) diseluruh Daerah se-Indonesia.

Adapun dalam kesempatan ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rejang Lebong Yusran Fauzi,ST diwakili oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Pembangunan Rosita,SH dan didampingi oleh Kabag Ekonomi Sofan Wahyudi,S.Si,Apt.,MPM.

Dalam kesempatan itu, Jenderal Tito mengatakan, inflasi yang terjadi saat ini adalah permasalahan global yang juga berdampak kepada Indonesia.

“Banyak negara-negara Eropa yang inflasinya terus naik, namun kabar baiknya di Indonesia inflasi kita turun secara nasional, dimana bulan September kemarin 5,95% (yoy) dan di bulan Oktober ini sebesar 5,71% (yoy),” ujarnya, Senin (7/11).

Tito juga menyebut, perekonomian Indonesia juga membaik di bulan Oktober ini dimana Indonesia menduduki posisi ketujuh negara ekonomi terbesar di dunia.

Sementara itu, Rosita selaku Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Rejang Lebong menyampaikan, rakor ini merupakan kegiatan evaluasi yang dilaksanakan oleh Kemendagri dalam rangka mengkoordinasikan penanganan inflasi di setiap daerah di seluruh Indonesia.

“Kita bersyukur inflasi kita menurun secara nasional, namun jangan lalai terutama menghadapi natal dan tahun baru,” pungkasnya.

“Kita harus mengantisipasi bulan November-Desember ini, jangan sampai harga barang-barang kembali naik. Kolaborasi dan koordinasi antara provinsi, kabupaten dan kota harus terus terjaga,” tutupnya. (Reporter Sonya, Editor Aditya MCRL)