Media Center Rejang Lebong – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kab. Rejang Lebong menggelar rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Kesiapsiagaan Ketersediaan Bahan Pokok Menjelang Bulan Ramadhan 1445 H di Ruang Rapat Bupati, Selasa, (27/2) pagi.

Rapat tersebut dipimpin langsung Asisten II Setda Kab. Rejang Lebong, Dr. H. Asli Samin, S.Kep., M.Kep serta dihadiri oleh Staf Ahli Bupati, Rosita SH, Kepala OPD, Kepala Bagian dan anggota TPID Kab. Rejang Lebong.

Dalam kesempatan itu, Asisten II Setda Kab. Rejang Lebong, Dr. H. Asli Samin, S.Kep, M.Kep mengatakan rapat ini dilaksanakan untuk melakukan koordinasi dan sinkronisasi kesiapsiagaan ketersediaan bahan pokok menjelang Bulan Ramadhan 1445 H di Kab. Rejang Lebong.

“Rapat ini memperkuat koordinasi dan sinergi semua stakeholders dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok serta mengantisipasi lonjakan harga bahan pokok menjelang Ramadhan,” ujar Asli Samin.

“Menjelang Ramadhan ini biasanya kebutuhan terus meningkat dan stok harus ada,” tambahnya.

Asli Samin menyatakan bahwa stok untuk kebutuhan bahan pokok masyarakat menjelang bulan Ramadhan (Puasa) di Kab. Rejang Lebong dipastikan cukup dan aman.

Hal tersebut diketahui saat disampaikan Kepala Diskoperindag Kab. Rejang Lebong, Upik Zumratul Aini. Berdasarkan data yang disampaikannya bahwa secara umum stok kebutuhan bahan pokok di Kab. Rejang Lebong pada bulan Februari itu cukup.

“Kebutuhan bahan pokok yang dimaksud diantaranya, beras, gula pasir, daging sapi, ayam, telur, minyak goreng, terigu, bawang merah dan cabe. Kondisi tercukupi, tinggal ke stabilan harga,” jelas Asli Samin.

Selain itu, Asli Samin menyampaikan bahwa pihaknya akan menggelar pasar murah atau operasi pasar. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan bahan pokok di pasaran.

Dalam rapat tersebut juga menyampaikan bahwa pada bulan Ramadhan nanti, Pemkab Rejang Lebong akan menggelar pasar takjil atau pasar Ramadhan di 2 lokasi yakni, Pasar Atas dan di samping Pasar Bang Mego Curup. (Andi)