Media Center Rejang Lebong-Pelepasan Benih Ikan di Kelurahan Air Duku dan Danau Kodok Kabupaten Rejang Lebong, Rabu (7/2).

Dihadiri oleh Bupati Rejang Lebong Drs. H. Syamsul Effendi, MM, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Ir. Amrul Eby, MM, kepala OPD terkait, Camat, Lurah, Kades, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, tokoh masyarakat dan para undangan.

Lurah Air Duku Imron Rosadi, SP mengatakan dalam sambutannya, mengucapkan ribuan terima kasih dan menyampaikan keluhan perihal pembangunan kepada Bupati Rejang Lebong yang hadir di kelurahan Air Duku.

“Dari segi pembangunan ada 15 Jalan poros yang belum di aspal, drainase sekitar 4 km dan sekolah PAUD yang sudah didirikan hampir 18 tahun itu belum mempunyai tanah dan bangunan. Harapan kami ini cepat direalisasikan tahun 2025,” ujar Imron.

“Terima Kasih kepada Bapak Bupati yang telah hadir disini, setelah acara ini nanti kita sama-sama meninjau langsung jalan dan sekolah PAUD lalu melepaskan benih ikan di sungai air duku dan danau kodok”, tutup Lurah.

Dalam kegiatan pelepasan atau restocking tersebut, Bupati Rejang Lebong Drs. H. Syamsul Effendi, MM menebar 7500 ekor benih ikan nila dan ikan mas di Sungai Air Duku dan danau kodok Kecamatan Selupu Rejang agar berkembang biak dan melestarikan ekosistem.

“Kegiatan ini sebagai simbol komitmen pemerintah daerah dalam melestarikan lingkungan dan ekosistem sungai agar tetap lestari,” kata Bupati.

Dia menjelaskan kegiatan tersebut dilakukan dalam upaya menambah jumlah populasi ikan air tawar, terutama di perairan Sungai dan danau kodok, agar bertambah banyak.

Sementara itu Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Rejang Lebong ,Ir. H. Zulkarnain, SE menjelaskan, kegiatan restocking tersebut dilakukan untuk menambah populasi ikan air tawar agar bertambah banyak guna memenuhi kebutuhan ikan bagi masyarakat Rejang Lebong.

Melalui upaya ini, Kadis Perikanan dan Peternakan berharap meningkatnya populasi dan produksi ikan lokal yang sebelumnya mengalami penurunan akibat penangkapan yang ilegal sehingga kebutuhan masyarakat Rejang Lebong dapat terpenuhi.

“Masyarakat juga kami imbau untuk melakukan penangkapan ikan dengan cara yang ramah lingkungan agar tidak membunuh ikan yang masih kecil, sehingga populasinya tidak punah,” tutupnya. (Susi)