MEDIA CENTER REJANG LEBONG – Bupati Rejang Lebong, Drs.H.Syamsul Effendi, MM, memberi penghargaan kepada 158 atlet, pelatih, wasit berprestasi dan pelaku olahraga. Pemberian reward itu dilaksanakan di Balai Pendopo Pat Petulai, pukul 09.30 WIB, Sabtu, (23/12).

Pemberian penghargaan itu dihadiri Kadis Pora, Drs. Noprianto, MM, Kadis Dikbud, Rezza Pahlevie, SH, MM, Kadis Nakertrans, Syamsir, SKM, MKM, Staf Ahli Bupati, Ir.Amrul Eby, M.Si. Kabag SDM Polres AKP. Djarkoni dan camat.

Reward yang diberikan nilainya bervariasi dari Rp 250.000 hingga Rp 10.250.000. Hadiah diserahkan bupati secara simbolis kepada perwakilan atlet. Yakni, Fahri Ramadhan kapten tim sepak bola kelompok umur 14 tahun, Dian Fuji Rahayu (silat), Egi Patria (atletik). Perwakilan pelatih, Iwangga Saputra, S.Pd, perwakilan wasit Ekki. Serta perwakilan pelaku olahraga, Farahdila Ekawati, S.Pd (senam). Selain bupati, hadiah juga diserahkan Noprianto, Amrul Eby, Syamsir, Rezza Pahlevie dan AKP. Djarkoni.

‘’Seluruh atlet, pelatih, wasit dan pelaku olahraga yang hadir hari ini telah mampu membanggakan nama Rejang Lebong ditingkat provinsi maupun nasional. Misalnya, kelompok senam poco-poco yang berhasil menjadi juara nasional. Saat ini senam poco-poco ini sudah masuk ke desa-desa. Sayangnya, kita belum mampu memberikan reward yang lebih. Karena dananya hanya ada sekitar Rp 190.000.000. Tapi, tahun 2025 mendatang dananya akan kita usulkan dalam APBD sebesar Rp 500.000.000,’’ kata bupati.

Dikatakan, prestasi atlet ini sangat dipengaruhi kedisiplinan atlet dalam berlatih, kualitas pelatih yang baik, banyaknya event tingkat kabupaten dan provinsi. Serta dukungan sarana dan prasarana.

‘’Sebentar lagi kita akan meresmikan taman di Lapangan Setia Negara. Disitu ada lapangan basket dan voli. Selain itu, kita juga akan meningkatkan status stadion Air Bang. Termasuk berencana membangun arena tarung bebas MMA dan MMC. Juga sirkuit balap motor. Diharapkan arena tarung bebas ini bisa mengantisipasi tawuran. Dan sirkuit bisa mengurangi aksi balap liar. Saat ini kita masih mencari lahan untuk pembangunan arena tarung bebas dan sirkuit balap motor,’’ papar bupati.

Sementara Kadis Pora, Drs.Noprianto, MM menjelaskan, total atlet, pelatih, wasit dan pelaku olahraga berprestasi yang mendapat reward ini sebanyak 158 orang.

‘’158 orang itu terdiri dari 101 atlet dari berbagai cabang olahraga yang berprestasi di tingkat regional dan nasional. Khususnya arena POMNAS, Pra PON dan PORWIL. 26 pelatih, 24 wasit dan 7 pelaku olahraga yang sudah memotivasi perkembangan olahraga di Rejang Lebong. Reward yang diberikan berupa uang pembinaan,’’ tutur Noprianto.

Dikatakan, para atlet berprestasi ditingkat nasional peraih medali emas, perak dan perunggu itu diantaranya, Egy yang berhasil mendulang medali emas dalam POMNAS. Egy juga pernah memperkuat kontingen Bengkulu di PON Papua. Lalu, Puji atlet silat yang merebut medali emas nasional. Rehan atlet bulutangkis yang mengikuti seleksi Pra PON. Serta Reza dan Anisa atlet karate. Serta, atlet yang berprestasi di arena O2SN. Seperti Wantini atlet bulutangkis, Rara (renang), Siti Lutfiah (silat).

Para atlet dari berbagai cabang olahraga ini terus melakukan latihan. Namun, intensitas turnamen di daerah masih sangat sedikit. Bahkan PORPROV Bengkulu tidak dilaksanakan tahun ini. Yang ada hanya Kejurda renang dan atletik.

‘’Reward langsung ditransfer ke rekening atlet, pelatih, wasit dan pelaku olahraga,’’ demikian Noprianto. (rhy)