MEDIA CENTER REJANG LEBONG – Sebanyak lima puluh OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dari masing-masing delegasi ikut serta dalam rapat persiapan GTRA (Gugus Tugas Reforma Agraria) dipelopori Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Rejang Lebong bertempat di Aula Hotel Syakila Rejang Lebong.

Pada Jurnalis MCRL, Kepala BPN Rejang Lebong Jamaludin,SH,MH mengatakan, guna memastikan pelaksanaan reforma agraria sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 Tahun 2018 agar berjalan efektif dan berhasil mencapai tujuannya maka masing-masing Daerah Kabupaten/Kota se-Indonesia harus mengirimkan delegasinya untuk ikut serta dalam rapat pembahasan GTRA (Gugus Tugas Reforma Agraria) Tahun 2022 bertujuan agar dimasing-masing OPD faham akan tupoksi keanggotaan GTRA jika nantinya terpilih diamanahkan dalam kepengurusan GTRA tingkat Kabupaten/Kota.

“Ya benar. Ada sekitar lebih kurang lima puluh peserta dari berbagai delegasi OPD se-Rejang Lebong yang kami undang untuk ikut serta dalam rapat persiapan GTRA Tahun 2022 yang dipandu oleh Tim Konsultan GTRA BPN ini. Harapan kami, dengan adanya GTRA ini nantinya yang dipimpin Bupati selaku Ketua GTRA Kabupaten Rejang Lebong maka bisa berjalan dengan maksimal dan dapat menjalankan roda kepengurusan GTRA 2022 yang siap berkolaborasi dan bermitra dengan kita BPN agar semua permasalahan atau sengketa tanah dan hal lainnya menyangkut hak kepemilikan dan lain-lain bisa diakomodir dan diselesaikan secara bijak dan independen untuk dicarikan solusinya melalui GTRA ini,” demikian penjelasan disampaikan Kepala BPN Rejang Lebong ini pada MCRL, Selasa (29/3).

Sementara itu, salah peserta rapat persiapan GTRA dari Kepala BAPPEDA Rejang Lebong Khirdes Lapendo Pasju,S.STP,M.Si menyampaikan diforum publik bahwa, semua OPD dilingkungan Pemkab Rejang Lebong terkhusus instansi dipimpinnya selalu siap berkolaborasi dan bermitra dengan pihak BPN agar roda kepengurusan GTRA ini kedepan semakin nyata kerjanya untuk pelayanan publik masyarakat.

“Terimakasih atas undangan yang disampaikan pada kami dari pihak BPN mengenai rapat persiapan GTRA Tahun 2022. Tentu kami dari OPD se-Rejang Lebong mensupport sepenuhnya langkah dan kebijakan tepat diambil kawan-kawan BPN tentang pembentukan kepengurusan GTRA Tahun 2022 agar semua OPD bisa menjalankan amanah ini dengan baik dan penuh tanggung jawab sehingga out put indikator yang akan dicapai bisa terealisasi dengan baik,” demikian Khirdes.

Dari hasil pengamatan Jurnalis MCRL dilapangan tadi siang, rapat persiapan GTRA Tahun 2022 ini berjalan lancar, aman dan sukses serta tetap menerapkan prokes (protokol kesehatan) dengan menghadirkan ke-3 Narasumber (Pemateri) handal sesuai kompetensi dibidangnya baik dari Instansi BPN itu sendiri dan Tim Ahli Konsultan GTRA. (Aditya MCRL)