MEDIA CENTER REJANG LEBONG – Ribuan jemaah memadati halaman Rumah Dinas Bupati Rejang Lebong, Rabu pagi 28 Mei 2025, dalam rangka menghadiri Tabligh Akbar memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-145 Kota Curup.

Acara yang berlangsung khidmat dan penuh antusiasme ini digelar pukul 09.30 hingga 11.00 WIB, dengan menghadirkan penceramah kondang, Ustadz Hilman Fauzi. Sejak pukul 08.00 WIB, masyarakat sudah mulai berdatangan dan memenuhi area yang telah disiapkan.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Bupati Rejang Lebong, HM. Fikri, SE, MAP, Wakil Bupati Dr. H. Hendri, SSTP, M.Si, Ketua DPRD Juliansyah Yayan, Ketua TP PKK Ny. Intan Larasita, unsur Forkopimda, para kepala dinas, camat, dan tokoh masyarakat lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Fikri menyampaikan bahwa perayaan HUT tahun ini menjadi momentum penting, terutama karena merupakan HUT pertama di bawah kepemimpinannya bersama Wabup Hendri.

“Tadi malam kita telah memaparkan capaian 100 hari program kerja Fikri-Hendri. Alhamdulillah, 11 program unggulan sudah tuntas 100 persen. Kami berkomitmen untuk membahagiakan masyarakat dan menjadikan Rejang Lebong sebagai kabupaten istimewa,” ungkap Bupati Fikri.

Dalam ceramahnya, Ustadz Hilman Fauzi mengangkat tema bahagia dalam ridho Allah. Ia mengingatkan bahwa kebahagiaan sejati tidak ditentukan oleh kekayaan, kekuasaan, atau popularitas.

“Bahagia itu ada pada hati yang tenang. Siapa yang memberi ketenangan? Allah. Maka carilah ridho-Nya untuk hidup yang bahagia,” ujar Ustadz Hilman.

 

 

Ia kemudian memaparkan tiga kunci utama untuk meraih ridho Allah, yaitu: iman, ilmu, dan ikhlas. Menurutnya, dengan iman seseorang akan mampu bersyukur dan sabar. Dengan ilmu, akan tumbuh pemahaman hidup yang benar. Dan dengan ikhlas, segala hal dijalani dengan tulus.

 

Ustadz Hilman juga mengajak jemaah untuk merenungi pelajaran dari kehidupan rumah tangga para nabi. Ia mencontohkan:

Nabi Nuh: Suami baik, istri tidak baik.

Firaun: Suami tidak baik, istri baik.

Abu Lahab: Suami dan istri sama-sama tidak baik.

Nabi Ibrahim dan Nabi Muhammad SAW: Suami dan istri sama-sama baik.

Tabligh Akbar kemudian ditutup dengan doa bersama menjelang pukul 11.00 WIB, meninggalkan kesan religius dan menyentuh di hati para jemaah.(rahman)