MEDIA CENTER REJANG LEBONG-Malam final Festival Seni Musik yang meliputi Festival Band Pelajar dan Mahasiswa serta Festival Dangdut Umum menjadi salah satu puncak kemeriahan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-145 Kota Curup, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu. Acara yang digelar di Lapangan Dwi Tunggal, Rabu (28/5/2025), dipadati penonton dari berbagai kalangan.

Festival yang diselenggarakan oleh Lantai Atas Event Organizer ini telah berlangsung sejak awal pekan dan menampilkan puluhan peserta dari pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum dari berbagai kecamatan. Setelah melalui tahap penyisihan, para finalis unjuk kebolehan dalam malam puncak yang berlangsung meriah.

Acara turut dihadiri oleh Bupati Rejang Lebong, M. Fikri Thobari, SE, MAP; Wakil Bupati Dr. H. Hendri, S.STP; dan Ketua DPRD Rejang Lebong, Juliyansyah Yayan.

Dalam sambutannya, Bupati Rejang Lebong menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi. Ia menilai kegiatan ini sebagai wadah positif bagi generasi muda dalam menyalurkan bakat dan kreativitas.

“Kegiatan ini bukan hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga bentuk apresiasi atas kreativitas dan bakat anak-anak muda Rejang Lebong. Semoga semangat ini terus tumbuh dan berkembang,” ujar Fikri.

Penampilan finalis Festival Band Pelajar dan Mahasiswa memukau penonton dengan aransemen kreatif dan permainan instrumen yang energik. Sementara itu, para finalis Festival Dangdut Umum berhasil menghadirkan suasana khas musik rakyat yang hangat dan menghibur.

Direktur festival sekaligus Ketua Panitia, Erik Rahmadani, menjelaskan bahwa proses penjurian dilakukan secara profesional oleh dewan juri yang terdiri dari Adit Hergun (praktisi musik dangdut), Ade Bae (praktisi musik dan konten kreator), serta Dewiq (juara festival dangdut tiga kali berturut-turut).

Dalam kompetisi ini, tiga grup band terbaik dipilih dari total 15 peserta. Sementara itu, enam finalis dari 32 peserta tampil dalam kategori dangdut.

Erik berharap kegiatan serupa dapat terus digelar secara berkelanjutan sebagai upaya memperkuat rasa kebersamaan serta menumbuhkan kecintaan terhadap budaya dan seni lokal.

“Semoga kegiatan ini bisa terus memupuk bakat generasi muda Rejang Lebong agar mampu berprestasi di tingkat nasional,” ujar Erik.(husni/tio)