MEDIA CENTER REJANG LEBONG — Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong meningkatkan kualitas pendidikan memasuki tahap penting. Pada Selasa (2/12/2025), Bupati Rejang Lebong HM Fikri Thobari, SE., MAP., menyerahkan sertifikat lahan seluas 20 hektare kepada Wakil Menteri Pendidikan Tinggi (Dikti) Sains dan Teknologi, Prof. Dr. Fauzan, M.Pd. Lahan tersebut resmi dipersiapkan untuk pembangunan SMA Unggul Garuda. Prosesi berlangsung di gedung eks Balai Diklat BPKSDM Desa Mojorejo, Selupu Rejang, pukul 10.00 WIB.

Acara dihadiri Wakil Bupati Dr. Hendri Praja, SSTP., M.Si., unsur Forkopimda, pejabat provinsi, dan jajaran kementerian. Turut hadir Asisten III Setdaprov Bengkulu H. Nandar Munadi, S.Sos., M.Si.; Sesditjen Sains dan Teknologi Dr. Syamsuri, MT., IPU; Kepala LLDikti Wilayah II Prof. Ishak Iskandar; Ketua DPRD Juliansyah Yayan; Kapolres AKBP Florentus Situngkir, SIK; Kajari Kiki Yonata, SH., MH; Kasdim 0409 Mayor Inf. Asri Wuri Hendra Dewa; serta Kepala BPN Tarmizi, S.Sos., MAP. Jajaran kepala OPD Pemkab juga hadir mendampingi.

Legalitas Tuntas, Tahapan Diselesaikan

Dalam sambutannya, Bupati Fikri menyampaikan apresiasi atas kepercayaan pemerintah pusat menjadikan Rejang Lebong sebagai lokasi pembangunan salah satu Sekolah Unggul Garuda.

“Terima kasih kepada Pak Wamen Dikti atas kepercayaannya. Sekolah Garuda akan menjadi pusat pembelajaran unggulan serta motor penggerak lahirnya talenta terbaik bangsa. Seluruh tahapan sertifikasi lahan kini telah tuntas,” ujarnya.

Bupati juga memaparkan rangkaian proses yang telah dipenuhi Pemkab:

25 April 2025: Pengajuan proposal ke Kemendikti Saintek

21–24 Juli 2025: Visitasi lokasi

18 Agustus 2025: Penunjukan lokasi pembangunan

23 September 2025: Penandatanganan naskah hibah daerah

23 September 2025: Penandatanganan berita acara serah terima aset

“Prosesi hari ini menjadi titik final seluruh aspek legalitas lahan,” tegasnya.

Wamen Dikti: Percepatan Ini Jarang Terjadi

Wamen Dikti Prof. Fauzan memberi apresiasi terhadap langkah cepat Pemkab Rejang Lebong.

“Tidak banyak daerah bergerak secepat ini. Dalam delapan bulan, Bupati Fikri dan tim mampu menyelesaikan seluruh tahapan. Jika layanan cepat seperti ini diterapkan di seluruh Indonesia, negara ini akan maju,” katanya.

Ia menjelaskan bahwa pembangunan Sekolah Garuda merupakan bagian dari program strategis Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, termasuk melalui program makanan bergizi gratis.

“Hari ini menjadi titik awal kebangkitan sejarah Rejang Lebong. Sekolah Garuda akan memantik peningkatan kualitas pendidikan di seluruh SMA di daerah ini,” ujarnya.

Secara nasional, 100 SMA Unggul Garuda akan dibangun di 100 daerah. Rejang Lebong menjadi salah satu yang terpilih. Pembangunan ditargetkan dimulai tahun 2026, dengan operasi perdana pada 2027, dan seluruh layanan pendidikan digratiskan bagi siswa.

Lompatan Besar untuk SDM Bengkulu

Asisten III Setdaprov Bengkulu H. Nandar Munadi, mewakili Gubernur Helmi Hasan, menyebut pembangunan SMA Unggul Garuda sebagai lompatan besar peningkatan kualitas SDM di provinsi ini.

“Indeks pembangunan manusia membutuhkan akselerasi. Sekolah unggulan ini diharapkan mampu melahirkan talenta terbaik di bidang sains, teknologi, dan kepemimpinan,” ujarnya.

Peninjauan Lokasi: Pastikan Infrastruktur Siap

Usai penyerahan sertifikat, Wamen Dikti bersama rombongan meninjau denah dan hamparan lahan dari titik ketinggian untuk memastikan kesiapan akses dan infrastruktur pendukung.

Hadir mendampingi antara lain Plt Kepala Bappeda Afreda Rotua Purba, S.Hut., M.Ling.; Plt Kepala Dikbud Drs. Zakaria Effendi, M.Pd.; Camat Selupu Rejang Mailinda, SE; serta Kabid Aset BPKAD Dodi Isgianto, S.Sos.

Pembangunan Fisik Dimulai 2026

Penyerahan sertifikat lahan menandai finalisasi persiapan pembangunan SMA Unggul Garuda. Tahap selanjutnya adalah konstruksi fisik oleh Kemendikti Saintek yang dijadwalkan mulai tahun 2026.

Bagi Rejang Lebong, kehadiran sekolah unggulan ini bukan hanya pembangunan infrastruktur pendidikan, melainkan investasi jangka panjang bagi generasi muda—fondasi menuju daerah yang lebih maju dan kompetitif.(mcrl/dero/bisma/rahman)