MEDIA CENTER REJANG LEBONG– Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Rejang Lebong all-in mempromosikan potensi pariwisata daerah dengan menyerahkan spanduk destinasi wisata kepada pelaku usaha di Kota Bengkulu, Selasa (21/10/2025) sekitar pukul 13.00 WIB, bertempat di Rumah Makan Lamih.
Kegiatan dihadiri langsung oleh Kepala Diskominfo Kabupaten Rejang Lebong, Dra. Upik Zumratulaini, M.Si, didampingi Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik, Yeyen Apriliani, S.E., serta sejumlah staf Diskominfo.
Menurut Kadis Kominfo Rejang Lebong, penyerahan spanduk ini merupakan strategi untuk memperluas publikasi mengenai 99 destinasi wisata unggulan Kabupaten Rejang Lebong. Tujuannya agar masyarakat, baik lokal maupun nasional, lebih mengenal potensi wisata daerah.
“Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara pemerintah daerah dan pelaku usaha dalam memperkenalkan keindahan alam serta budaya Rejang Lebong. Kami berharap ini dapat memperkuat citra positif Kabupaten Rejang Lebong sebagai daerah tujuan wisata yang menarik dan berdaya saing di Provinsi Bengkulu,” ujar Dra. Upik Zumratulaini, M.Si.
Kabupaten Wisata
Kegiatan ini mendukung program Bupati Rejang Lebong, H.M. Fikri Thobari, S.E., M.AP., yang menargetkan pengembangan 99 destinasi wisata unggulan. Destinasi prioritas meliputi:
Danau Mas Harun Bastari, dengan wahana air, spot foto, dan area piknik untuk wisata keluarga serta sport turism paralayang.
Bukit Kaba, menjadi pusat hiking, perkemahan, olahraga paralayang dengan panorama pegunungan dan kawah aktif.
Air Terjun Tri Sakti, Desa Belitar Seberang, trending nasional karena sensasi mandi di air panas dan dingin, serta keindahan alam sekitarnya.
Program ini menekankan kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat untuk meningkatkan kunjungan wisata sekaligus perekonomian lokal.
Kolaborasi Lintas Daerah
Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong juga bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bengkulu serta Kota Lubuk Linggau. Fokus kerjasama meliputi pemasaran paket wisata, promosi lintas daerah, dan peningkatan kualitas layanan bagi wisatawan.(mcrl/yani)