MEDIA CENTER REJANG LEBONG — Momen bersejarah bagi Bank Bengkulu! Drs. Riduan resmi dilantik sebagai Komisaris Independen Bank Bengkulu pada Senin (20/10/2025) di Graha Bank Bengkulu. Acara ini dihadiri Bupati Rejang Lebong H.M. Fikri Thobari, SE, MAP, Gubernur Bengkulu H. Helmi Hasan, SE, jajaran direksi, dan para pemegang saham.
Pelantikan Riduan merupakan tindak lanjut dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) April 2025 dan hasil penilaian Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sekaligus memperkuat struktur manajemen dan pengawasan bank daerah.
Bupati Fikri menyampaikan, “Kita ucapkan selamat untuk Dewan Komisaris yang baru. Semoga Bank Bengkulu lebih maju, transparan, dan mampu bersaing dengan bank-bank lainnya.”
Gubernur Helmi Hasan menekankan, Bank Bengkulu adalah aset strategis daerah yang harus dijaga bersama. “Dengan kepemimpinan kredibel dan sistem pengawasan yang kuat, Bank Bengkulu diharapkan semakin tangguh dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Plt. Direktur Utama Bank Bengkulu, Iswahyudi, menambahkan bahwa kehadiran Riduan akan memperkuat fungsi pengawasan internal, membawa pandangan segar, dan memastikan tata kelola bank berjalan optimal. “Tugas utama komisaris independen adalah mengawasi kinerja perusahaan serta memastikan semua kebijakan sesuai aturan. Kehadiran beliau menjadi nilai tambah bagi Bank Bengkulu,” jelas Iswahyudi.
Bupati Fikri juga menegaskan dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong terhadap transformasi Bank Bengkulu menjadi lembaga keuangan yang sehat, akuntabel, dan berdaya saing tinggi.
Kegiatan ini dipimpin Komisaris Utama Independen Bank Bengkulu, Prof. Dr. Ridwan Nurazi, dan Plt. Direktur Bank Bengkulu, Iswahyudi, serta dihadiri seluruh jajaran direksi, pejabat Bank Bengkulu, dan para pemegang saham. Momentum ini menjadi bukti nyata komitmen Bank Bengkulu memperkuat Good Corporate Governance (GCG) dan memastikan setiap kebijakan berjalan sesuai standar tata kelola yang baik.
Pelantikan komisaris baru ini menjadi pijakan penting bagi Bank Bengkulu untuk memperkokoh perannya sebagai bank pembangunan daerah yang tangguh dan tumbuh berkelanjutan. Langkah ini sejalan dengan visi Bank Bengkulu untuk memperkuat perekonomian daerah melalui layanan keuangan yang inklusif, transparan, dan berintegritas.
Plt. Direktur Utama Bank Bengkulu, Iswahyudi, menambahkan, “Dengan hadirnya Riduan sebagai komisaris independen, fungsi pengawasan di Bank Bengkulu semakin kuat. Tugas utama komisaris independen antara lain melakukan pengawasan kinerja perusahaan dan memastikan tata kelola berjalan sesuai aturan. Kehadiran beliau diharapkan membawa pandangan segar dan memperkuat sistem pengawasan internal bank.”
Selain itu, Bank Bengkulu juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan, transformasi digital, dan kinerja, agar dapat memenuhi kebutuhan serta memberikan manfaat bagi pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Bengkulu.(mcrl/protokol/dero)