MEDIA CENTER REJANG LEBONG – Jika tidak ada aral melintang, besok pukul 08.00 WIB, Selasa, (24/9), Bupati Rejang Lebong, Drs.H.Syamsul Effendi, MM akan melepas 63 jemaah umroh. Prosesi pelepasan akan dilaksanakan di Masjid Agung Baitul Makmur Curup.

‘’Setelah dilepas bupati, 63 jemaah umroh yang terdiri dari 50 jemaah yang dibiayai Pemkab dan 13 jemaah mandiri ini akan mengikuti manasik umroh yang dilaksanakan biro perjalanan, El- Sha Tour Umroh dan Haji Travel,’’ jelas Asisten I Setdakab, Pranoto Madjid, SH didampingi Kabag Kesra Setdakab, Herwin Wijaya Kesuma, MPd.I.

Dikatakan, para jemaah umroh akan bertolak dari Masjid Agung pukul 01.30 WIB, Kamis, (26/9). Para jemaah akan diantar bus menuju Bandara Fatmawati Bengkulu. Selanjutnya diterbangkan menuju Bandara Soekarno Hatta Jakarta. Lalu bertolak menuju Jeddah, Saudi Arabia.

‘’50 jemaah umroh yang keberangkatannya dibiayai APBD Rejang Lebong ini sudah lolos 2 tahap seleksi. Pertama seleksi administrasi. Kedua uji kompetensi sesuai dengan Perbup No 16 Tahun 2024,’’ tutur Pranoto.

Para peserta umroh itu lanjut Pranoto, telah memenui kreteria, persyaratan dan spesifikasi perjalanan ibadah umroh sebagaimana tertuang dalam BAB IV pasal 1 Perbup No.16 Tahun 2024.

‘’Mereka adalah penduduk Rejang Lebong, sehat jasmani dan rohani mampu membaca Al Qur’an. Dalam poin (e) dijelaskan, peserta berusia 17 tahun keatas bagi ulama, ustadz, guru ngaji, perangkat agama, marbot, pengurus lembaga atau organisasi keagamaan atau kemasyarakatan/penyuluh agama, tokod adat, tokohmasyarakat, tokoh pemuda, tokoh seni budaya, dengan masa jabatan/pengabdian sekurang kurangnya 5 tahun. Baik secara berturut turut maupun tidak berturut-turut. Sedangkan dalam poin (f) disebutkan peserta berusia 25 tahun – 65 tahun bagi aparatur sipil Negara (ASN), TNI-Polri, kejaksaan negeri, pengadilan negeri, dosen negeri dan swasta, profesi bidang kesehatan, profesi bidang jurnalis dan wartawan yang berdomisili atau bertugas di daerah dan berjasa, berprestasi, dan atau berdedikasi dalam bidang pembinaan dan pengembangan keagamaan maupun dalam bidang lainnya baik tingkat kabupaten, provinsi dan nasional,’’ jelas pranoto.

Jadi, tukas Pranoto, peserta dalam point (f) Perbup No 16 Tahun 2024 itu merupakan utusan atau perwakilan yang ditunjuk dan direkomendasikan lembaganya.

‘’Misalnya, Rahman Yasin yang direkomendasikan Ketua PWI untuk mewakili kawan-kawan jurnalis. Jadi, tiket umroh ini bukan jatah Rahman Yasin. Melainkan untuk profesi jurnalis yang bernaung dibawah PWI sesuai rekomendasi PWI. Begitu juga untuk ASN dan unsure Forkopimda,’’ ujar Pranoto.

Sementara Ustadz H. Azanul Shauty, SHI, MA dari El-Sha Tour, menjelaskan bahwa persiapan keberangkatan 63 jemaah umroh ini sudah tugas 100 persen.

‘’Seluruhnya sudah ready. Mulai dari vaksin mengingitis, pasport, bus pengantar ke bandara Bengkulu. Tiket Bengkulu – Jakarta – Jeddah PP. Termasuk 2 koper jemaah serta kain ihram, shal, id.card, buku panduan umroh, bantal leher dan baju batik seragam,’’ kata Shauty.

Jadi, tambah Shauty, setelah dilepas bupati , Selasa, (24/9), para jemaah langsung mengikuti manasih umroh. ‘’Pukul 01.30 WIB, Kamis, (29/9), jemaah langsung bertolak ke Bengkulu – Jakarta dan Jeddah Saudi Arabia. Begitu juga persiapan transfortasi dan penginapan di tanah suci juag sudah ready. Jadi para jemaah bisa melaksanakan ibadah dengan khusuk. Karena seluruh fasilitas sudah disiapkan El-Sha Tour,’’ demikian Shauty. (rahman)

Editor : Rahman Jasin