MEDIA CENTER REJANG LEBONG – Dalam rangka memperingati dan mensukseskan Hari Ulang Tahun (HUT) PRAMUKA maka semua persiapan dan kesiapan sudah mulai waktunya untuk dituntaskan dan di syukuri.

Menurut disampaikan Ketua Kwarcab Pramuka Rejang Lebong Rezza Pakhlevi,SH.,MM bahwa, pawai obor diikuti 17 Sekolah, mulai dari jenjang SD/MI (Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah) hingga jenjang SMA/MA (Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah), pada Sabtu malam (4/8).

Pawai tersebut dilaksanakan untuk memperingati HUT PRAMUKA ke-63 tahun 2023 dimana pesertanya di ikuti 1.200 Gugus Depan dengan mengenakan baju PRAMUKA dan berbagai miniature hiasan.


Pawai obor ini dilepas langsung oleh Bupati Rejang Lebong Drs. H. Syamsul Effendi,MM yang di wakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Rejang Lebong Rezza Pakhlevi Fahlevi,SH.,MM.

Didampingi Ketua Harian Kwarcab PRAMUKA Melawi, Nahru, dan sejumlah tamu undangan bahwa pawai tersebut melewati rute start yang dimulai dari lokasi Tugu Juang Nanga Pinoh itu mengambil rute Jalan Protokol hingga kembali finish ke Tugu Juang.

Dalam sambutannya, sebelum pelepasan pawai obor menyatakan, pawai obor menjadi agenda tahunan Kwarcab Pramuka Rejang Lebong dalam rangka memperingati HUT Pramuka, sekaligus menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI.

Dengan pelaksanaan pawai obor kata Rezza selain kemeriahan, juga merupakan penyaluran kreativitas anak-anak pramuka.

Moment ini juga lanjut dikatakan Rezza, ingin merenungkan semangat perjuangan para pahlawan yang gigih berjuang demi kemerdekaan RI.

“Pawai obor merupakan penerang dan pencerahan bagi generasi muda untuk meneruskan cita-cita para pendahulu kita. Kepada adek-adek pramuka, salurkanlah kreasi dengan hal-hal yang positif dalam menuju masa depan yang lebih baik,” ungkap Rezza pada MCRL malam ini, Sabtu malam Minggu (5/8).

Rezza juga menyebutkan, sedianya upacara HUT PRAMUKA dilaksanakan setiap tanggal 14 Agustus, namun karena berbagai kesibukan jelang HUT Kemerdekaan RI, maka di Kabupaten Rejang Lebong akan dilaksanakan pada tanggal 19 September mendatang di halaman rumah dinas Bupati Rejang Lebong .

Ditempat yang sama, Rezza Pakhlevi berharap, Gerakan PRAMUKA dapat selalu menyatukan bangsa ini dengan tugas dan fungsi pramuka, yaitu mendidik pemuda agar berwatak, berkepribadian, berkarakter dan jiwa patriotik.

Dikatakan pramuka adalah wadah yang tepat bagi generasi muda untuk menangkal berbagai tindakan negatif, seperti narkoba dan tindakan kriminal lainnya.

Dikesempatan itu juga, Rezza mengajak kepada seluruh pengurus PRAMUKA menghayati nilai-nilai kepramukaan untuk dijadikan gerakan bangsa menuju pribadi yang mandiri dan bertanggung jawab.

“Saya menyambut baik kegiatan ini. Oleh karena itu saya berpesan kepada adik-adik pramuka, dapat mengikuti kegiatan dengan semangat dan bahagia. Nikmatilah seluruh rangkaian kegiatan serta ambillah nilai-nilai positifnya,” ucap Rezza kembali.

Salah seorang warga bernama Adi Saputra mengaku, bangga menyaksikan pawai obor berlangsung semarak. Ia mengaku kegiatan pawai obor ini sangat baik dan didukung peserta sangat banyak.

“Semoga kegiatan seperti ini di tahun-tahun mendatang lebih ditingkatkan,” sebut wanita berprofesi sebagai perawat itu.

Salah seorang Pengurus Kwarcab PRAMUKA Rejang Lebong ditemui usai kegiatan itu menyampaikan, peserta pawai obor juga akan di nilai dari berbagai kategori

Dilaporkan sebanyak 670 peserta, sekolah yang mengikuti pawai obor ini mulai jenjang dari SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA.

Dari pantauan Jurnalis MCRL dilapangan malam ini, selain dipadati ratusan peserta, pawai tersebut juga membuat ribuan warga mulai dari kalangan anak-anak, dewasa hingga tua pun berkerumun di pinggir-pinggir jalan untukmenyaksikan secara lansung pelaksanaan pawai obor sepanjang rute yang dilewati, sehingga membuat jalan macet total. (Reporter Tatang, Editor Aditya MCRL)